FDK Unisnu – Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) Universitas Islam Nahdlatul Ulama (UNISNU) Jepara gelar workshop KPI TV  di gedung MWCNU Jambu Timur Mlonggo Jepara, sabtu-Minggu 4-5 Desember 2021.

Kegiatan tersebut mengambil tema "Membentuk Solidaritas Tim KPI TV yang bersinergi dan progresif". Kegiatan ini dibuka oleh dekan fakultas Dakwah dan Komunikasi  yang diwakili oleh Ketua Program Studi KPI Khoirul Muslimin. Kegiatan yang berlangsung selama 2 (dua) hari ini ikuti oleh 15 peserta  dari semester 1, 3, dan 5 FDK. Kegiatan workshop KPI TV ini, menghadirkan 4 pemateri yang berkompeten, diantaranya Budi Hutomo kontributor Metro TV, menyampaikan materi pengambilan angle; Muhammad Fajar Asy'ari memberikan materi broadcaster dan digital content strategic, Khoirul Mislimin tentang teknik penulisan berita, dan Nelly Amita Sari menyampaikan materi teknik reportase.

Ananda Wahyu selaku kepala stasiun KPI TV berharap agar seluruh peserta dapat benar-benar memperhatikan materi yang disampaikan oleh setiap pemateri, yang selanjutnya mengembangkan minat bakat dalam KPI TV. "Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat silaturrahmi antara calon anggota dengan crew KPI TV, serta memperdalam corner broadcasting, juga sebagai bentuk kaderisasi priode selanjutnya." ungkapnya.

Disamping itu, Khoirul Muslimin selaku direktur utama stasiun KPI TV, menyampaikan pesan dari Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi yang berhalangan untuk hadir, mengucapkan rasa terimakasih kepada Tim KPI TV yang telah menyelenggarakan kegiatan yang sangat positif untuk perkembangan kemampuan mahasiswa KPI dan juga laboratorium KPI kedepannya. “pak Dekan Abdul Wahab menyampaikan permintaan maaf karena tidak bisa hadir untuk memberikan sambutan”, jelasnya.

"Saya berharap Tim KPI TV dapat terus progressive kedepannya, dan senantiasa ikut aktif dalam menyukseskan setiap kegiatan yang dilaksanakan KPI TV". lanjutnya.

Arin Rindi salah satu peserta mengungkapkan bahwa kegiatan workshop ini sangat membantunya untuk lebih memahami mengenai teknik dalam dunia penyiaran. “saya senang dapat mengikuti kegiatan ini, karena dapat menambah wawasan tentang broadcasting dan penyiaran berita”. Ujarnya.

Kegiatan berjalan dengan lancar dan setelah sehari penuh disajikan materi untuk bekal praktek. Dilanjutkan Hari kedua peserta di arahkan untuk langsung praktek meliput sebuah rumah produksi, untuk melihat seberapa jauh kemampuan yang telah dimiliki oleh setiap peserta. Kegiatan diakhiri dengan pengumpulan hasil liputan individu sebagai hasil produk workshop yang diselenggarakan. (wahyu)